Minggu, 21 November 2010

Tulisan IBD I

Kasus Cinta Kasih di sekitar kita.

Ada banyak contoh kasus cinta kasih yang dapat kita jumpai di sekitar kita . Mulai dari cinta kasih sesama anggota keluarga, cinta kasih terhadap sesama manusia, maupun cinta kasih sesama makhluk ciptaan Tuhan. Namun kali ini, saya akan membahas cinta kasih kepada kedua orang tua.

Seorang anak sudah sepatutnya menyayangi kedua orang tuanya, karena kedua orang tua telah membesarkan dan merawat anaknya dengan penuh rasa cinta kasih juga. Rasa cinta kasih itu timbul sejak si anak masih kecil. Dalam sebuah keluarga, sesama anggota keluarga pasti memiliki rasa cinta kasih.

Kasus cinta kasih yang terjadi antara anak kepada kedua orang tuanya temasuk dalam golongan cinta kasih yang normal. Karena, dalam sebuah keluarga sudah seharusnya saling menyayangi dan mengasihi satu sama lain. Dan itu merupakan wujud berbaktinya seorang anak kepada kedua orang tuanya.

Tugas I

Soal :
1.a. Beri tanggapan anda tentang teman dekat/ sahabat mengenai sifat/karakter yang dominan dari teman tersebut.
b. Apa yang dimaksud dengan fantasi dan perasaan manusia. Jelaskan fantasi/perasaan manusia apa yang dimiliki oleh bangsa Indonesia dalam menghadapi bencana akhir-akhir ini.
2.Apa perbedaan kebudayaan Zaman Batu, Zaman Tengah, dan Zaman Moderen. Berikan contohnya menurut unsur-unsur kebudayaan

Jawaban:
1.a. Saya memiliki seorang teman dekat atau sahabat yang saya kenal sejak masih di Sekolah Dasar. Setelah 13 tahun berteman, saya mengenal dia adalah seseorang yang baik hati. Dia selalu ada disaat saya membutuhkan bantuannya. Karakter yang paling dominan dari dirinya adalah, dia orang yang selalu berusaha keras untuk meraih apa yang menjadi cita-citanya. Dia tidak pernah berhenti berjuang atau berputus asa, meskipun disaat orang lain meremehkan kemampuannya. Melihat semangat yang dimilikinya, kadang saya belajar dari karakter yang dimilikinya itu. Bahwa, jangan pernah berputus asa untuk meraih cita-cita kita.
Meskipun karakternya yang berusaha keras untuk meraih cita-citanya. Dia memiliki karakter lain , yaitu dia adalah seseorang yang mudah dipengaruhi orang lain. dia mudah mengikuti kata-kata orang disekitarnya, yang dia anggap benar. Karakternya yang satu ini tentu saja sangat kontras dengan karakternya yang pekerja keras untuk mencapai cita-citanya. Tidak jarang kedua karakter yang dimilikinya ini bertabrakan, sehingga dia sendiri sulit untuk mencari jalan keluar dari masalah-masalah yang dihadapinya.
Seharusnya kedua karakter yang dimilkinya itu dapat membantunya dalam  meraih cita-citanya. Dia dapat menggunakan karakternya yang berusaha keras dan pantang menyerah untuk terus memberinya semangat maju dalam meraih cita-citanya. Dia juga bisa menggunakan karakternya yang mudah dipengaruhi orang lain untuk mendapatkan saran atau masukan-masukan yang berguna untuk meraih cita-citanya. Jika kedua karakter yang dominan dalam dirinya itu bisa dikelola dan dimanfaatkan dengan baik, tentu saja itu dapat membantunya dalam meraih cita-citanya.

1.b. Fantasi adalah imajinasi atau angan-angan dari seseorang. Fantasi dapat dibedakan menjadi dua yaitu, fantasi disengaja dan fantasi tidak disengaja. Yang dimaksud dengan fantasi disengaja adalah fantasi yang dilakukan seseorang karena kemauannya secara sadar. Sedangkan fantasi tidak disengaja adalah fantasi yang bersifat mengabstraksikan atau mendeterminasikan. Fantasi dapat membantu kita dalam mencari ide atau gagasan baru. Fantasi dapat berpengaruh terhadap kejiwaan manusia.Perasaan adalah segala sesuatu yang kita rasakan. Perasaan biasanya menyangkut hati.
Fantasi yang dimiliki bangsa Indonesia dalam menghadapi bencana akhir-akhir ini adalah masyarakat di sekitar kawasan bencana masih sering menghubung-hubungkan bencana yang terjadi dengan kepercayaan nenek moyang mereka. Mereka sering mengaitkan hal-hal yang terjadi dengan adat istiadat di daerah mereka yang berbau mistis. Perasaan yang dimiliki bangsa Indonesia dalam menghadapi bencana akhir-akhir ini adalah masyarakat yang tidak tertimpa musibah bencana itu pun bersikap empati. Rasa persatuan diantara masyarakat semakin erat. Mereka bergotong royong dan bekerja sama membantu para korban bencana. Baik secara langsung maupun tidak.

2.Saya akan menggolongkan kebudayaan dalam tiga zaman yang berbeda. Zaman Batu, Zaman Tengah, dan Zaman Moderen.
Zaman Batu sendiri terbagi menjadi tiga yaitu, Zaman batu tua (paleolitikum), Zaman batu tengah (mesolitikum), Zaman batu baru (neolitikum).
Zaman Tengah adalah zaman dimana manusia sudah menggunakan alat-alat dari perunggu yang dibuatnya. Dikenal juga dengan Zaman Logam.Orang sudah mengenal teknik melebur logam, mencetaknya menjadi alat-alat yang diinginkannya.
Zaman Moderen adalah zaman dimana manusia sudah menggunakan teknologi tinggi/canggih untuk membantu pekerjaanya. Manusia mengembangkan ilmu pengetahuan untuk menciptakan mahakarya-mahakarya baru yang berteknologi tinggi.Perbedaan kebudayaan pada zaman Batu, Zaman Tengah, dan Zaman Moderen dapat dilihat dari berbagai unsur kebudayaan. Misalnya :
- Sistem Keagamaan
Pada Zaman Batu Tua, manusia belum mengenal Tuhan maupun cara beribadah. Sedangkan pada Zaman Tengah, manusia sudah mulai mengenal Para Dewa atau Tuhan. Mereka membuat alat-alat persembahan dari batu besar. Zaman Moderen manusia sudah mengenal dan percaya tentang adanya Tuhan. Kepercayaan kepada Tuhan itu disebut agama. Manusia beribadah menurut tata aturan agamanya masing-masing.
- Sistem Pengetahuan
Zaman Batu Tua, manusia belum mengenal pengetahuan, yang mereka ketahui hanya cara berburu dan menciptakan alat-alat berburu dari batu yang masih kasar. Zaman Tengah, manusia sudah mulai menciptakan pengetahuan, seperti teknik melebur logam dan mencetaknya menjadi alat-alat yang diinginkan. Zaman Moderen, pengetahuan berkembang pesat. Banyak ilmuan yang menemukan berbagai ilmu pengetahuan yang dapat mendorong kemajuan teknologi. Zaman ini, manusia sudah menggunakan berbagai teknologi tinggi hasil dari pengetahuan.
- Mata Pencaharian
Zaman Batu Tua, manusia hanya mengandalkan insting berburunya untuk mendapatkan binatang untuk makanannya. Zaman Tengah, manusia sudah tinggal menetap dan hidup bercocok tanam. Zaman Moderen, manusia bekerja sesuai bidang masing-masing. Zaman ini ditemukan tenaga-tenaga professional dalam bidangnya masing-masing
- Teknologi atau Hasil Karya
Zaman Batu Tua, hasil karya peninggalannya adalah alat-alat batu buatan manusia yang masih dikerjakan secara kasar, tidak diasah atau dipolis. Zaman Tengah, hasil karya yang diciptakan pada masa itu adalah berbagai alat dari logam. Selain itu, tenun dan batik juga sudah mulai dikenal. Zaman Moderen, disini teknologi sudah berkembang pesat. Ilmu pengetahuan semakin maju. Banyak diciptakan alat-alat dengan teknologi yang mutakhir guna kesejahteraan manusia.

Referensi :
http://definisi-pengertian.blogspot.com/2010/11/pengertian-fantasi.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Prasejarah